Lompat ke konten

Memanfaatkan Data telekomunikasi pihak pertama dan aplikasi pemasaran

Pertama, apakah nilai data dapat setara dengan sumber daya seperti emas atau minyak?

Majalah Wired tampaknya juga berpendapat demikian dalam artikel mereka di tahun 2014 yang berjudul “Data is the new oil of the digital economy”. Hal ini telah mengarah pada keyakinan bahwa data menjadi sumber daya yang tak ternilai, tetapi apa sebenarnya yang kita maksud dengan ‘data’?

Data is the New Oil of the Digital Economy

Wired magazine in 2014

Dengan perkembangan teknologi AI yang pesat dalam beberapa tahun terakhir, tidak diragukan lagi, ada lebih banyak alat dan layanan yang membantu mengekstrak informasi berharga dari sumber yang belum dimanfaatkan. Selain itu, informasi ini dapat diterapkan untuk analisis pasar, penempatan iklan, penilaian risiko, dan banyak lagi.

Kedua, dari mana informasi ini berasal? Di mana letak tambang-tambang minyak yang kaya? Apa saja sumber daya yang belum dimanfaatkan? Jawabannya adalah

Groundhog telah memproses data telekomunikasi selama lebih dari 20 tahun. Terutama dari geolokasi hingga memperkaya data untuk Intelijen Pemasaran dan periklanan digital. Beberapa aset data telekomunikasi yang telah kami tangani adalah sebagai berikut:

  • Phone package registration
  • Tariff plan information
  • Contact record
  • Location and movement History
  • Internet browsing history
  • Broadband/Wi-Fi Internet History
  • E-commerce consumption record
Data telekomunikasi pihak pertama dan aplikasi pemasaran

location data

Selama ponsel terhubung ke jaringan, kami dapat melakukan triangulasi lintang dan bujur ponsel yang berdekatan dengan menara seluler untuk menentukan perilaku lokasi. Selain itu, kami dapat menemukan target audiens berdasarkan perilaku bergerak mereka, mengkategorikan area berdasarkan gaya hidup mereka (misalnya perumahan, bisnis, aktivitas, pekerja kantoran yang berpergian dengan transportasi umum vs kendaraan pribadi), minat, dan hobi (misalnya pencinta kota vs petualang alam bebas).

Yang terpenting, Intelijen Pemasaran kami mencakup data telekomunikasi mentah menjadi “label” yang dapat digunakan oleh advertiser untuk menciptakan audiens dan menargetkan dengan lebih akurat. Selain itu, brand dan advertiser dapat mengidentifikasi pola dan siklus spesifik dari lokasi dan perilaku perpindahan, kemudian memprediksi di mana target audiens berada pada waktu tertentu, menjangkau pelanggan potensial yang akan melewati toko mereka terlebih dahulu.

Application
  • DOOH/OOH path traffic analysis
  • Store expansion
  • High frequently visited places

Perusahaan telekomunikasi menganalisis perilaku penelusuran internet melalui pemeriksaan Deep Packet Inspection (DPI) atau analisis log permintaan DNS. Pola perilaku online dalam mengunjungi spesifik domain situs web atau kategori tertentu dapat digunakan untuk membuat label berdasarkan karakteristik perilaku, preferensi, dan informasi lainnya. Label-label ini kemudian dapat digunakan untuk mengetahui grup pengguna target dengan perilaku atau minat tertentu untuk aplikasi selanjutnya.

Application
  • Group of users who frequently visit competitor websites
  • High-spending power users
  • Frequently used apps
  • Interest classification
  • Offline:
  • Out-of-home media planning assistance
  • Store location strategy planning
Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana informasi ini dapat digunakan dalam periklanan, silakan hubungi kami: